Skip to content

Media Dunia Pendidikan

  • Home
  • Berita
  • Budidaya
  • Fashion
  • Hewan
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Umum
Media Sosial Lebih Picu Depresi Ketimbang Bermain Game

Media Sosial Lebih Picu Depresi Ketimbang Bermain Game

July 19, 2019 by Soniara
0.0
00

Table of Contents

  • Media Sosial Lebih Picu Depresi Ketimbang Bermain Game
    • Centre Hospitalier Universitaire
    • Dilansir dari laman Slash Gear
    • Media sosia
    • Menurut penelitian gejala media sosial

Media Sosial Lebih Picu Depresi Ketimbang Bermain Game

 

Media Sosial Lebih Picu Depresi Ketimbang Bermain Game

Centre Hospitalier Universitaire

Fkradnikbn.Com – JAKARTA – Para peneliti di Centre Hospitalier Universitaire (CHU) Sainte-Justing, Quebec telah menerbitkan sebuah studi yang menyoroti hiburan digital dapat mempengaruhi depresi selama masa remaja seseorang. Hasilnya menunjukan bahwa media sosial dan televisi menjadi pendorong depresi pada remaja.

Dilansir dari laman Slash Gear

Rabu (17/7/2019), penelitian tersebut telah melibatkan 4.000 remaja di Kanada. Mereka juga mengungkapkan berapa jam waktu yang mereka habiskan untuk media sosial, menonton TV, bermain video game, dan menggunakan komputer. Selama studi empat tahun, para peneliti menemukan bahwa beberapa kegiatan digital ini dapat membuat gejala depresi lebih buruk pada remaja.

Media sosia

Media sosial dan menonton TV keduanya dikaitkan dengan gejala depresi yang lebih parah, termasuk merasa tidak berharga, memikirkan kematian, dan memiliki suasana hati yang rendah. Tampaknya peningkatan gejala-gejala ini mengikuti peningkatan waktu yang dihabiskan di media sosial dan menonton TV.

Menurut penelitian gejala media sosial

Menurut penelitian gejala media sosial dan menonton televisi lebih parah dari bermain video game dan menggunakan komputer.

Sebagai contoh, menonton atau menelusuri konten yang menyebabkan remaja membandingkan diri mereka dengan orang lain menghasilkan harga diri yang lebih rendah, memperkuat depresi pada remaja yang sudah menderita karenanya.

Ini mungkin menjelaskan mengapa menggunakan komputer dan bermain video game tidak memiliki dampak yang sama pada depresi. Tidak satu pun yang melibatkan aktivitas yang membuat remaja ‘takut ketinggalan’ atau perasaan tidak aman tentang diri sendiri dibandingkan dengan orang lain.

Hasil penelitian ini telah diterbitkan dalam jurnal JAMA Pediatrics.

 

Artikel terkait :

  • Cara Tradisional Membuat Telur Asin
  • Buah Tomat Jaga Kesehatan Paru-Paru Perokok
  • Jenjang dengan Koleksi Musim Panas
  • Muncul Bocoran Render dan Spesifikasi Xiaomi Mi A3

Post navigation

Previous Post:

Cara Tradisional Membuat Telur Asin

Next Post:

Manfaat Biologi Bagi Kehidupan

Recent Posts

  • SMPN 16 Bikin Sekolah Adem
  • Guru Miliki Peran Penting Bagi Ahlak Siswa
  • Yane Wisuda 26 Guru Sekolah Ibu
  • Disdik Terjunkan Pendidik
  • SMA BBI Resmikan BI Corner

Categories

  • Berita
  • Budidaya
  • Fashion
  • Hewan
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Umum
  • Uncategorized
© 2019 Media Dunia Pendidikan | Theme by SuperbThemes